Renungan Kejadian 7 - Pemeliharaan Tuhan Di Tengah-Tengah Masalah
Syalom saudaraku..
Sering kita bertanya dalam hati mungkin kita tidak mengerti mengapa Tuhan itu mengijinkan masalah itu terjadi. Melalui renungan ini atau khotbah ini mengajak kita bersyukur kepada Tuhan atas pemeliharaan Tuhan kepada kita.
Kita percaya bahwa Tuhan itu penolongku dan perisaiku. Namun bagaimana kita bisa mengerti pemeliharaan Tuhan ditengah-tengah masalah yang kita hadapi?
Di kejadian pasal 7 ini kita mengetahui kebenaran firman Tuhan mengenai air bah. Air bah ini muncul disebabkan karena dosa manusia yang begitu parah. Sehingga membuat Allah itu murka.
Namun yang menarik dalam teks ini khususnya dalam kejadian pasal 7 kita mengetahui pemeliharaan Tuhan ditengah-tengah masalah yang terjadi. Walaupun Nuh dan keluargannya berada ditengah-tengah masalah namun Tuhan itu pelihara kehidupan mereka.
Mari kita sama-sama merenungkan pemeliharaan Tuhan bagi Nuh dan keluarganya maupun binatang yang berada di dalam bahtera itu.
Jika kita memikirkan kebutuhan bagi Nuh, keluarganya maupun binatang yang ada dibahtera itu selama air memehuni bumi. Dalam segi kekuatan manusia kayak tidak mungkin. Misalkan makanan dan minuman mereka. Mungkin sebelumnya mereka persiapkan sebelum air bah ada. Namun makanan untuk binatang-binatang yang dibahtera itu bagaimana, berapa ton ia persiapakan semuanya itu. Lalu bagaimana makanan untuk binatang makanannya pemakan daging seperti singa, serigala, harimau dan lain-lain. Dari mana Nuh mendapatkan semuanya itu.
Nuh sama seperti kita saudara yaitu manusia biasa yang tidak memiliki kekuatan super. Nuh dan keluargannya adalah manusia biasa. Namun yang membuat semuanya itu jadi karena ada Tuhan yang pelihara. Sebab bagi Tuhan tidak ada yang tidak mungkin.
Ternyata firman Tuhan khususnya Kejadian 7 memberikan pembelajaran bagi kita. Walaupun Nuh dan keluargannya ditengah-tengah berada ditengah-tengah masalah. Namun Tuhan itu tidak menutup mata melainkan Ia memelihara dan bertanggung jawab akan keberlangsungan kehidupan Nuh dan keluarganya.
Demikian juga dengan kehidupan kita saat ini saudara, setiap masalah yang kita hadapi terkadang kita tidak mengerti mengapa harus seperti itu. Namun Tuhan melakukan semuanya itu agar kita tetap dekat dengan diri-Nya dan mengenal Tuhan lebih dalam lagi.
Misalkan pada masa-masa pademi ini, walaupun orang-orang percaya di ijikan mengalami dampak kovid-19 seperti masalah ekonomi, pekerjaan, maupun kematian. Namun itu Tuhan tetap pelihara.
Misalkan dengan kita saat ini, walaupun kita kuatir dan takut karena covid-19 namun Tuhan selalu memeliharan kehidupan kita dimana saudara bisa ada hari ini dan terpelihara. Dan itu semua karena kasih Tuhan.
Apapun masalah yang saudara hadapi, hadapilah dengan hati yang gembira, berpengharapan, semangat. Jangan saudara hadapi masalah itu dengan penuh tekanan yaitu sedih, kecewa, berpikiran negative. Sebab disaat saudara sedih, kecewa, saling menyalahkan apakah masalah itu selesai. Tidak saudara. Malah yang terjadi menimbuhkan masalah yang baru..
Namun ketika saudara menghapi masalah itu dengan pikiran positif dan percaya dalam hati mu bahwa Tuhan pasti pelihara. Maka jawaban itu akan ada dan masalah itu cepat selesai. TYM.
Baca Juga:
0 Komentar