Renungan Kisah Para Rasul 16:25-26 - Menaikan doa dan Pujian

 

Tema: Menaikan Pujian Di tengah-tengah Masalah Kis. 16:25-26)

Pend: Ketika kota Yerikho jatuh ketangan bangsa Israel, semuanya karena caranya Tuhan. Hancurnya temboh kota Yerikho bukan karena dasyatnya prajurit bangsa Isreal melainkan karena Tuhan. Mereka bisa menghancurkan kota Yerikhot karena mereka mengikut caranya Tuhan yaitu mengeliling kota Yerikho, meniup sangkakala dan bersorkalah utk Tuhan. Ketika Yosua berkata bersoraklah seketika itu juga kota Yerikho hancur.

Walaupun mengeliling kota Yerikho sambil meniup sangkakala sesuatu tidak masuk akal menurut ukuran kita manusia. Namun Allah kita itu dasyat dan luar biasa tidak ada yang tidak bisa, semuanya bisa.

Benar saudara bersorak bagi Tuhan adalah kekuatan kita sebagai anak-anak Tuhan. Apalagi disaat kita dalam keadaan terluka, kecewa, sedih, sakit, naikan pujian mu kepada Tuhan pemulihan itu terjadi.

Dengan demikian bagaimana yang di katakan oleh Alkitab mengenai naikan pujian mu di tengah-tengah masalah (kis. 16:25:26)

Di saat kita memperhatikan kisah Para Rasul 16:25-26 ini kita menemukan dua tokoh besar yaitu Paulus dan Silas

Keadaan Paulus dan Silas pada saat itu, dalam posisi di Penjara. Mereka bisa masuk penjara karena Injil.

Hal yang menarik kehidupan Paulus dan Silas ketika mereka berada di penjara yaitu mereka berdoa dan menaikan puji-pujian kepada Tuhan.

Demikian juga dengan kehidupan kita sebagai anak-anak Tuhan. Menaikan pujian kepada Allah bukan hanya di gereja saja, bukan waktu bahagian saja. Ketika saudara dalam keadaan yang tidak baik naikan pujian syukurmu kepada Tuhan. Sebab firman Tuhan mengatakan bersyukur kepada Tuhan adalah dalam segala hal.

Disaat mereka berada di penjara Mereka tidak berfokus dengan keadaan yang mereka alami, melainkan mereka berfokus kepada Tuhan. Sebagai sumber kekuatan mereka dan sumber pengharapan mereka. Di mana mereka menyenakan hatinya Tuhan. Karena mereka percaya bahwa apapun yang mereka alami semuanya seijin Tuhan.

Seperti nyanyian mengatakan apapun yang terjadi di dalam hidup ini tak pernah kuragukan kasih mu Tuhan.

Benar saudara apapun yang terjadi dalam kehidupan kita, jangan pernah meragukan kasih Tuhan, kesetiaan Tuhan, dan pertolongan Tuhan. Percayalah semua yang terjadi dalam kehidupan kita, Dia tahu yang terbaik dalam kehidupan kita.

Kalau kita percaya Tuhan adalah kekuatan kita, perisai kita dan harapan hidup kita teruslah bergantung kepada Tuhan. Apapun yang kita lakukan, apapun kita alami datang kepada Tuhan terlebih dahulu dan naikan pujian syukur mu kepada Tuhan. TYM..

 

Posting Komentar

0 Komentar